Negara-negara itu tidak ujug-ujug menciptakan finished goods seperti Ford, Mercedes Benz, ataupun Yamaha.
Mereka melakukan industrialisasi secara serius selama puluhan tahun, hingga sektor industri menyumbang lebih dari 30% terhadap pertumbuhan ekonomi.
Sekarang, industri mereka sudah sangat kuat. Produk-produk mereka diekspor ke berbagai negara, termasuk ke Indonesia.
Data menunjukkan, sumbangan industri terhadap ekonomi terus menurun selama lebih dari dua dasawarsa terakhir.
Belakangan baru kita tahu mobil Esemka hanya dagangan politik untuk mendongkrak elektabilitas dia waktu mau nyapres.